SukmaRini, Riza Rizki (2022) DINAMIKA KAMPUNG BUGIS DI KOTA SINGARAJA BULELENG BALI PASCA KEMERDEKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH DI SMA. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1814021009-COVER.pdf Download (632kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1814021009-ABSTRAK.pdf Download (205kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1814021009-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (342kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1814021009-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (370kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN)
1814021009-BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (325kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1814021009-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1814021009-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (345kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1814021009-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (430kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1814021009-LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Latar belakang sejarah berdirinya Kampung Bugis di Kota Singaraja Buleleng Bali Pasca Kemerdekaan. (2) Dinamika yang terjadi di Kampung Bugis di Kota Singaraja Buleleng Bali. (3) Aspek-aspek apa saja dari sejarah Kampung Bugis yang dapat digunakan sebagai sumber sejarah local di SMA. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan pendekatan kualitatif meliputi : (1) Heuristik : teknik observasi, teknik wawancara, teknik studi dokumen. (2) Kritik Sumber: Kritik eksternal dan kritik internal. (3) Interpretasi, (4) Historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Keberadaan Kampung Bugis di Kota Singaraja Buleleng Bali tidak dapat dipisahkan dari kekalahan kerajaan Makassar (Gowa Tallo) melawan VOC, akan tetapi kerajaan Makassar (Gowa Tallo) kalah melawan VOC hingga melahirkan perjanjian Bongaya, dimana pemerintah dan rakyat Makassar tidak boleh berlayar kemana pun kecuali Bali, Banten, Jawa,Johor, Jambi, Kalimantan, Jakarta, Palembang. Banyak bangsawan dan rakyat Bugis meninggalkan daerahnya dan menetap di beberapa daerah nusantara termasuk Bali. Keberhasilan orang-orang Bugis membentu perkampungan di Buleleng disebabkan kemampuannya untuk mendapat restu dari penguasa dengan menjalin baik dengan penduduk pribumi tanpa menimbulkan kekerasan. Sejak awal kedatangannnya, orang-orang Bugis pada abad ke-17 sudah mulai berperan membantu kerajaan Buleleng dibawah pemerintahan I Gusti Panji Sakti. (2) Setiap kelompok sosial pasti mengalami perubahan begitu pula di Kampung Bugis (1) Dinamika politik pemerintahan, (2) dinamika sosial ekonomi, (3) dinamika keberagaman dan budaya, (4) dinamika kehidupan keagamaan, (5) dinamika hubungan antar etnis. (3) Aspek-aspek yang bias dikembangkan menjadi sumber belajar sejarah dalam Sejarah dan dinamika Kampung Bugis di Kota Singaraja Buleleng Bali yaitu : (1) Aspek sejarah, (2) aspek toleransi, (3) aspek kerja sama, (4) aspek budaya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sejarah, Kampung Bugis, Dinamika, Sumber Belajar |
Subjects: | C Auxiliary Sciences of History > CB History of civilization |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Sejarah Sosiologi dan Perpustakaan > Program Studi Pendidikan Sejarah (S1) |
Depositing User: | Riza Rizki Sukmarini |
Date Deposited: | 20 Oct 2022 06:30 |
Last Modified: | 20 Oct 2022 06:30 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/13414 |
Actions (login required)
View Item |