Wahyu, I Komang Seri Pande (2022) IMPLEMENTASI RESTORATIVE JUSTICE BERDASARKAN DISKRESI KEPOLISIAN TERHADAP TINDAK PIDANA KECELAKAAN LALU LINTAS DI POLRES KARANGASEM. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1814101100_COVER.pdf Download (663kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1814101100_ABSTRAK.pdf Download (41kB) |
|
Text (PENDAHULUAN)
1814101100_BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (413kB) |
|
Text (KAJIAN TEORI)
1814101100_BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (360kB) | Request a copy |
|
Text (METODE PENEITIAN)
1814101100_BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (60kB) | Request a copy |
|
Text (HASIL DAN PEMBAHASAN)
1814101100_BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (502kB) | Request a copy |
|
Text (PENUTUP)
1814101100_BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (43kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1814101100_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (300kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1814101100_LAMPIRAN.pdf Download (746kB) |
Abstract
IMPLEMENTASI RESTORATIVE JUSTICE BERDASARKAN DISKRESI KEPOLISIAN TERHADAP TINDAK PIDANA KECELAKAAN LALU LINTAS DI POLRES KARANGASEM Oleh I Komang Seri Pande Wahyu, Nim. 1814101100 Program Studi Ilmu Hukum ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) penerapan dan kendala serta faktor pendukung diadakannya restorative justice kepada pelaku tindak pidana kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Karangasem, (2) proses diskresi terhadap tindak pidana kecelakaan lalu lintas di Polres Karangasem berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Jenis penelitian ini dengan menggunakan metode yuridis empiris. Teknik penentuan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik studi dokumen, teknik wawancara (interview) dan teknik observasi. Data yang dikumpulkan dianalisis secara dekriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan (1) penerapan retorative juctice merupakan upaya pengalihan dari proses peradilan pidana keluar proses formal untuk diselesaikan melalui musyawarah dan kendala yang dihadapi dalam menerapkan restorative juctice adalah di seluruh Polsek yang ada di Kabupaten Karangasem tidak semuanya memiliki Laka Lantas, jadi jika ada kecelakaan diurus langsung oleh Polres Karangasem, faktor pendukung di adakannya retorative juctice adalah kedua belah pihak yang terkait baik korban maupun tersangka mau di adakan retorative juctice, (2) berdasarkan wawancara dari Bapak Gusti Lanang Putu selaku Kanit Lantas di Polres Karangasem menyatakan proses diskresi terhadap tindak pidana kecelakaan lalu lintas di Polres Karangasem adalah yang pertama kedua belah pihak membuat surat perdamaian, yang kedua kedua belah pihak mau di adakan perdamauan melalui jalur mediasi penal, ketiga di pertemukannya kedua belah pihak yang berperkara di pertemukan untuk melakukan mediasi penal, keempat dibuat berita acara oleh pihak kepolisian, semua itu atas pertimbangan bahwasanya kecelakaan yang terjadi memang benar dikarenakan karena ketidaksengajaan atau kelalaian dari pelaku melalui penyelidikan dari pihak Kepolisian yang di dasari Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Kata kunci: Restorative Juctice, Diskresi, Mediasi Penal
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Restorative Juctice, Diskresi, Mediasi Penal |
Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > KZ Law of Nations |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | I KOMANG SERI PANDE WAHYU |
Date Deposited: | 20 Oct 2022 09:54 |
Last Modified: | 20 Oct 2022 09:54 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/13447 |
Actions (login required)
View Item |