Manurung, Charel Benindra (2023) ANALISIS TERHADAP KEGAGALAN REFERENDUM CATALUNYA (The Rights of Self Determination) TERHADAP SPANYOL DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM INTERNASIONAL DAN KONSTITUSI SPANYOL 1978. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1914101058-COVER.pdf Download (399kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1914101058-ABSTRAK.pdf Download (96kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1914101058-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (187kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1914101058-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (278kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1914101058-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (184kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1914101058-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1914101058-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (110kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1914101058-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (205kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1914101058-LAMPIRAN.pdf Download (123kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis, dan mengkaji terkait (1) penyebab Catalunya ingin memisahkan diri dari Spanyol, serta (2) pandangan hukum internasional, serta konstitusi Spanyol 1978 terhadap kegagalan referendum penentuan nasib sendiri Catalunya. Guna menjawab rumusan permasalahan dalam penelitian ini digunakan metode penelitian hukum normatif yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka dan data sekunder mengenai analisa dari perspektif hukum internasional dan konstitusi Spanyol 1978 terkait kegagalan referendum Catalunya. Melalui metode penelitian tersebut kemudian diperoleh hasil (1) bahwa Catalunya ingin memisahkan diri dari Spanyol ditimbulkan oleh kombinasi dari masalah hak otonomi, ekonomi serta sejarah. Catalunya menginginkan otonomi yang lebih besar dan menuduh sistem kebijakan fiskal di Spanyol akan menghambat kemajuan Catalunya, dan (2) Konstitusi Spanyol 1978 memandang bahwa Pemerintah Spanyol memiliki kewenangan untuk menjaga kesatuan Spanyol adapun hukum internasional memandang bahwa referendum penentuan nasib sendiri dapat dilakukan namun harus menghormati dan memenuhi semua persyaratan yang tertuang baik pada konstitusi negara maupun instrumen hukum internasional.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hak, Referendum, Pemisahan diri |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Charel Benindra Manurung |
Date Deposited: | 18 Jul 2023 02:57 |
Last Modified: | 18 Jul 2023 02:57 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/16293 |
Actions (login required)
View Item |