Pratama, Putu Reynald Ridana (2024) TABOO IN BALINESE LANGUAGE SPOKEN IN JINENGDALEM VILLAGE. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2012021014-COVER.pdf Download (840kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2012021014-ABSTRAK.pdf Download (30kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2012021014-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (151kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2012021014-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2012021014-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (158kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2012021014-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (526kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2012021014-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (138kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2012021014-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (138kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2012021014-LAMPIRAN.pdf Download (554kB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kata-kata tabu, jenis kata tabu, dan referensi tabu di Desa Jinengdalem. Metodologi penelitian kualitatif digunakan dalam desain penelitian ini. Tiga informan dipilih untuk penelitian ini menggunakan kriteria yang diusulkan oleh Samarin (1967). Dari hasil penelitian ini, peneliti mengidentifikasi 43 kata yang terkait dengan Tri Hita Karana, 29 kata tabu yang terkait dengan bentuk tabu, dan 40 kata tabu yang terkait dengan referensi tabu. Ada tiga kategori tabu yang berkaitan dengan Tri Hita Karana: Parahyangan, Pawongan, dan Palemahan. Ada lima kata tabu yang terkait dengan Parahyangan, tiga puluh kata tabu yang terkait dengan Pawongan, dan delapan tabu yang terkait dengan Palemahan. Tabu yang berkaitan dengan bentuk dibagi menjadi dua bentuk: tabu atas nama dan kata, dan kata sumpah serapah. Ada empat belas kata tabu yang diklasifikasikan menjadi bentuk tabu berdasarkan nama dan kata, dan lima belas kata tabu yang diklasifikasikan sebagai kata sumpah serapah. Dalam penelitian ini, diperoleh 40 kata tabu, masing-masing dikategorikan berdasarkan referensi tabu. Referensi tabu dibagi menjadi 15 referensi, yaitu 2 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama orangtua, 5 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama hewan, 4 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama dewa, 4 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama orang, 3 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama orang yang meninggal, 1 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama kerabat, 3 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai menyebut alat kelamin, 2 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai aktivitas seksual, 1 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai profesion tertentu, 3 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai fungsi tubuh, 2 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai alam, 2 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai penyakit, 2 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai nama arwah, 2 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai kata ganti pribadi, 4 kata tabu yang diklasifikasikan sebagai aktivitas spesifik. Selain itu, tidak ditemukan kata tabu yang diklasifikasikan sebagai kebijaksanaan penguasa dalam penelitian ini. Generasi muda, yang jarang menggunakan Bahasa Bali dan tidak memahami arti dari bahasa terlarang, perlu mengetahui hasil dari penelitian ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kata-kata tabu, referensi tabu, Bahasa Bali, dan Tri Hita Karana |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics P Language and Literature > PE English |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Jurusan Bahasa Asing > Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (S1) |
Depositing User: | Putu Reynald Ridana Pratama |
Date Deposited: | 21 Feb 2024 01:43 |
Last Modified: | 21 Feb 2024 01:43 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/19084 |
Actions (login required)
View Item |