Syaifullah, Mohammad Mimbri (2025) Studi Perbandingan Efek Pakan Probiotik pada Sistem Kultur Konvensional dan Bioflok terhadap Pertumbuhan Ikan Lele (Clarias Sp.). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![[img]](http://repo.undiksha.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
1913111006-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
1913111006-ABSTRAK.pdf Download (48kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1913111006-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (171kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1913111006-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (184kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1913111006-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (218kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1913111006-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (185kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1913111006-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1913111006-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (131kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1913111006-LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pemberian probiotik pada pakan ikan lele dapat mempercepat pertumbuhan. Namun, pada sistem konvensional pergantian air secara berkala menjadi masalah efisiensi pakan. Sedangkan pada sistem bioflok pemberian pakan probiotik dinilai lebih efisien. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui efek pakan probiotik terhadap pertumbuhan ikan lele pada dua sistem kultur yang berbeda. Penelitian ini dilakukan selama 30 hari dengan metode rancangan acak kelompok yaitu K (kelompok konvensional) dan B (kelompok bioflok), masing-masing dengan 3 kali ulangan. Data yang diteliti adalah pertumbuhan ikan lele, sintasan, konversi pakan, efisiensi pakan. Pengambilan data dilakukan sebanyak 3 kali yaitu pada awal, pertengahan, dan akhir penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pertumbuhan ikan lele (P<0,05) pada sistem kultur konvensional dan bioflok. Pada kelompok konvensional menghasilkan berat mutlak rata-rata 5,9 gram dan pada kelompok bioflok menghasilkan 6,3 gram. Panjang mutlak ikan lele pada kelompok konvensional memiliki rata-rata 10,1 cm dan pada kelompok bioflok menghasilkan 11,1 cm. Data sintasan ikan lele menunjukkan ada perbedaan yang nyata (P<0,05). Nilai SR pada kelompok konvensional sebesar 83%, sedangkan pada kelompok bioflok sebesar 93,3%. Nilai FCR pada kelompok konvensional sebesar 1,4 dan pada kelompok bioflok sebesar 1,3. Ikan lele pada kelompok konvensional mendapatkan efisiensi pakan sebesar 49% dan pada kelompok bioflok sebesar 51%.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Bioflok, Ikan Lele, Konvensional |
| Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Biologi dan Perikanan Kelautan > Program Studi Akuakultur (S1) |
| Depositing User: | Mohammad Mimbri Syaifullah |
| Date Deposited: | 23 Jun 2025 02:51 |
| Last Modified: | 23 Jun 2025 02:51 |
| URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/24593 |
Actions (login required)
 |
View Item |