Suteja, Gusti Ngurah Bagus Badra (2025) PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM KENDALI PENYIRAMAN TANAMAN JERUK DI PEGUNUNGAN DENGAN TIGA JENIS SENSOR BERBASIS ARDUINO. Diploma thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![[img]](http://repo.undiksha.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
2255023010-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
2255023010-ABSTRAK.pdf Download (497kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2255023010-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2255023010-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2255023010-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (974kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2255023010-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2255023010-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (413kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2255023010-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (332kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2255023010-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Sistem kendali penyiraman tanaman yang efektif sangat penting untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem kendali penyiraman tanaman jeruk yang terintegrasi menggunakan mikrokontroler Arduino Uno, dilengkapi dengan tiga jenis sensor, yaitu sensor suhu dan kelembaban udara (DHT11), sensor kelembaban tanah, dan sensor tekanan udara (GY-BMP280). Arduino Uno berfungsi sebagai pusat pengendali sistem, yang memproses data dari ketiga sensor untuk mengatur frekuensi dan durasi penyiraman secara otomatis berdasarkan kondisi lingkungan dan kebutuhan tanaman. Metode pengujian dilakukan dengan mengukur tegangan kerja tiap komponen serta mengamati hasil pembacaan sensor pada berbagai kondisi. Tegangan power supply yang digunakan sebesar 12,2V. Sensor DHT11 menunjukkan tegangan kerja sebesar 4,78V dengan hasil pengukuran suhu: 19°C (dingin), 23°C (sedang), dan 29°C (panas). Sensor kelembaban tanah menunjukkan tegangan sebesar 4,95V dengan hasil pengukuran kelembaban: 98% (tanah kering), 70% (tanah lembab), dan 40% (tanah basah). Sensor GY-BMP280 memiliki tegangan kerja sebesar 4,85V dan menghasilkan data tekanan udara sebesar 980 hPa saat angin pelan, serta 1200 hPa saat angin kencang. Sistem ini terbukti mampu memberikan solusi penyiraman otomatis yang responsif terhadap kondisi aktual di lingkungan pegunungan, serta berkontribusi dalam meningkatkan efisiensi penggunaan air dan produktivitas tanaman jeruk.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Arduino Uno, GY-BMP280, kelembaban tanah, DHT11, mikrokontroler |
| Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
| Divisions: | Fakultas Teknik dan Kejuruan > Jurusan Teknologi Industri > Program Studi Teknologi Rekayasa Sistem Elektronika (D4) |
| Depositing User: | GUSTI NGURAH BAGUS BADRA SUTEJA |
| Date Deposited: | 23 Jul 2025 07:29 |
| Last Modified: | 23 Jul 2025 07:29 |
| URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/25892 |
Actions (login required)
 |
View Item |