MORPHOPHONEMIC PHENOMENA IN THE BALINESE LANGUAGE SPOKEN BY MOSLEM SPEECH COMMUNITY IN BANGRAS

Wismaya, I Komang Adi (2019) MORPHOPHONEMIC PHENOMENA IN THE BALINESE LANGUAGE SPOKEN BY MOSLEM SPEECH COMMUNITY IN BANGRAS. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

[img] Text (COVER)
1512021089-COVER.pdf

Download (826kB)
[img] Text (ABSTRAK)
1512021089-ABSTRAK.pdf

Download (277kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1512021089-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (321kB)
[img] Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1512021089-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (411kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 METODELOGI)
1512021089-BAB 3 METODELOGI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (249kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1512021089-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (710kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 PENUTUP)
1512021089-BAB 5 PENUTUP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (284kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
1512021089-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (313kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
1512021089-LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi fonem dan morfem, dan menggambarkan perubahan morfofonemik dalam Bahasa Bali digunakan oleh Kelompok Muslim di Bangras. Penelitian ini berbentuk penelitian kualitatif. Data diperoleh melalui tiga domain penggunaan bahasa yaitu keluarga, pertemanan, dan tetangga. Ada empat instrumen yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data, yaitu peneliti, perekam, daftar kata, dan daftar kalimat. Data dikumpulkan melalui metode observasi. Ada empat langkah model analisis data yaitu, pengumpulan data, reduksi data, tampilan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada delapan jenis fonem, sepuluh jenis morfem, dan empat jenis perubahan morfofonemik. Fonem-fonem itu adalah /p/, /m/, /n/, /ŋ/, /ñ/, /ŋa/, /h/ dan /ʔ/. Morfemnya adalah awalan {ma-} dan {N-}, sufiks {-ne} dan {-ang}, dan konfiks {ng-ang}, {ng-in}, {ka-an}, {N-ang}, {pa-an}, dan {ng-ang}. Ada empat jenis perubahan morfofonemik dalam afiksasi, yaitu penghilangan fonem, penambahan fonem, asimilasi, dan disimilasi. Dalam penghilangan fonem, ada melincer dan nganteang. Penambahan fonem yang ada adalah sapaine, ngaduin, dan kabacaan. Dalam asimilasi, ada nekep, nyocok, ngae, mayah, ngebeng, ngenjenkang, dan penyeluhan. Disimilasi yang ada adalah putihang dan ngantehang. Kata kunci: fonem, morfem, perubahan morfofonemik, Bahasa Bali Bangras

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: fonem, morfem, perubahan morfofonemik, Bahasa Bali Bangras
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Jurusan Bahasa Asing > Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (S1)
Depositing User: I Komang Adi Wismaya
Date Deposited: 25 Oct 2019 06:17
Last Modified: 25 Oct 2019 06:17
URI: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/801

Actions (login required)

View Item View Item