Nita, Dewi Afon (2024) PERBEDAAN PERSENTASE SERANGAN PENYAKIT LAYU FUSARIUM DAN PERTUMBUHAN VEGETATIF TANAMAN TERONG UNGU AKIBAT PEMBERIAN VARIASI KONSENTRASI JAMUR Trichoderma sp. DENGAN MEDIUM BERAS. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2013091005-COVER.pdf Download (770kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2013091005-ABSTRAK.pdf Download (111kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2013091005-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (157kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2013091005-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (277kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2013091005-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (525kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2013091005-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (494kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2013091005-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2013091005-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (248kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2013091005-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Terong ungu merupakan tanaman hortikultura yang sudah banyak tersebar di Indonesia. Kendala yang dihadapi petani adanya serangan organisme pengganggu tumbuhan yaitu penyakit layu Fusarium. Salah satu alternatif pengendalian dengan menggunakan Trihoderma sp. Penelitian ini memiliki tujuan mengetahui perbedaan persentase serangan penyakit layu Fusarium dan pertumbuhan vegetatifpada tanaman terong ungu setelah aplikasi Trichoderma sp.. Penelitian dilakukan pada 2 tempat berbeda, yakni pertama perbanyakan jamur Trichoderma sp. dengan medium beras di Laboratorium Agensia Hayati / Pestisida Nabati, Biaung. Kedua penanaman bibit terong ungu dan aplikasi biofungisida dilakukan di Green House Jalan Tegal Harum, Gang Sakura, Biaung, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali, dari bulan Juli-September 2024. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan tersebut adalah konsentrasi Trichoderma sp. 0%, konsentrasi Trichoderma sp. 10%, konsentrasi Trichoderma sp. 20%, konsentrasi Trichoderma sp. 30%, konsentrasi Trichoderma sp. 40% dan konsentrasi Trichoderma sp. 50%. Data dianalisis menggunakan One Way Anova dan dilanjutkan menggunakan uji Mann-Whitney pada taraf signifikan 5%. Berdasarkan uji Mann-Whitney konsentrasi Trichoderma sp. mengakibatkan perbedaan signifikan terhadap persentase serangan penyakit layu Fusarium dan jumlah daun, namun tidak menyebabkan perbedaan yang signifikan terhadap tinggi tanaman pada tanaman terong ungu. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa konsentrasi Trichoderma sp. 50% paling efektif yang mampu menghasilkan rerata persentase serangan penyakit layu Fusarium paling rendah yaitu 4,00 ± 6,22%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Fusarium,Trichoderma sp., terong ungu, pertumbuhan vegetatif, medium beras |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QH Natural history Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Biologi dan Perikanan Kelautan > Program Studi Biologi (S1) |
Depositing User: | DEWI AFON NITA |
Date Deposited: | 26 Nov 2024 03:19 |
Last Modified: | 26 Nov 2024 03:19 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/22475 |
Actions (login required)
View Item |