PENENTUAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN KI TOLOD (Hippobroma longiflora)

Dewi, Luh Mila Yuliantini (2020) PENENTUAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN KI TOLOD (Hippobroma longiflora). Diploma thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

[img] Text (COVER)
1703051011-COVER.pdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text (ABSTRAK)
1703051011-ABSTRAK.pdf.pdf

Download (162kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1703051011-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf.pdf

Download (241kB)
[img] Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1703051011-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (787kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1703051011-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (501kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1703051011-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 PENUTUP)
1703051011-BAB 5 PENUTUP.pdf.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (81kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
1703051011-DAFTAR PUSTAKA.pdf.pdf

Download (320kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
1703051011-LAMPIRAN.pdf.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tumbuhan Ki Tolod adalah salah satu tumbuhan liar yang dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai obat tradisional oleh masyarakat, seperti obat mata, infeksi saluran pernafasan, dan obat luka. Tumbuhan tersebut mengandung senyawa fenol dan flavonoid, yang berpotensi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kandungan senyawa fenol dan flavonoid, (2) aktivitas antioksidan dan kekuatan antioksidan dari ekstrak daun Ki Tolod dibandingkan dengan vitamin C sebagai kontrol positif. Teknik ekstraksi yang digunakan pada penelitian ini adalah maserasi dengan menggunakan pelarut etanol. Kemudian diperoleh ekstrak kental etanol sebanyak 15,4865 gram. Partisi cair-cair menggunakan pelarut n-heksana dengan ekstrak kental etanol yang ditambahkan air dan pelarut kloroform dengan lapisan air hasil dari partisi n-heksana. Fraksi n-heksana didapatkan 2,7 gram dan fraksi kloroform 1,0739 gram. Ketiga ekstrak diuji skrining fitokimia untuk mengetahui kandungan senyawa fenol dan flavonoid, serta pengukuran aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (2,2 difenil 1 pikrilhidrazil) menggunakan spektrofotometer UV-Visible pada panjang gelombang 517 nm. Kekuatan antioksidan ditentukan dari perbandingan nilai IC50 dimasing-masing ekstrak kental daun Ki Tolod dengan nilai IC50 vitamin C. Hasil skrining fitokimia pada ekstrak etanol dan fraksi kloroform terdapat kandungan senyawa flavonoid dan fenol, sedangkan pada fraksi n-heksana tidak mengandung senyawa fenol maupun flavonoid. Berdasarkan perhitungan nilai IC50 diperoleh hasil pada ekstrak etanol sebesar 8,65 mg/L (aktivitas antioksidan sangat kuat), fraksi kloroform sebesar 46,18 mg/L (aktivitas antioksidan sangat kuat) dan fraksi n-heksana sebesar 90,24 mg/L (aktivitas antioksidan kuat) sedangkan vitamin C 4,04 mg/L. Hasil tersebut menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan dari ekstrak daun Ki Tolod lebih lemah dibandingkan dengan vitamin C.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Ki Tolod, Antioksidan, DPPH, Spektrofotometri UV-Vis, IC50
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Kimia > Program Studi Analis Kimia (D3)
Depositing User: Luh Mila Yuliantini Dewi
Date Deposited: 28 Jul 2020 06:57
Last Modified: 28 Jul 2020 06:57
URI: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/2256

Actions (login required)

View Item View Item