KERAJINAN KAPUK DI DESA TEGALLINGGAH, SUKASADA, BULELENG, BALI (Sejarah Kemunduran, Adaptasi dan Nilai-nilai Pendidikan Karakter Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Di SMA/MA)

Yasa, I Gede Beni Aprisma (2021) KERAJINAN KAPUK DI DESA TEGALLINGGAH, SUKASADA, BULELENG, BALI (Sejarah Kemunduran, Adaptasi dan Nilai-nilai Pendidikan Karakter Sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah Di SMA/MA). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

[img] Text (COVER)
1614021003-COVER.pdf

Download (752kB)
[img] Text (ABSTRAK)
1614021003-ABSTRAK.pdf

Download (165kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1614021003-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (262kB)
[img] Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1614021003-BAB 2 KAJIAN TEORI .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (194kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1614021003-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (502kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1614021003-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 PENUTUP)
1614021003-BAB 5 PENUTUP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (164kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
1614021003-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (164kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
1614021003-LAMPIRAN.pdf

Download (168kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui mengapa kerajinan kapuk di Desa Tegallinggah mengalami kemunduran (2) Bagaimana pola adaptasi yang dilakukan oleh penggerajin kapuk (3) Nilai-nilai pendidikan karakter apa yang ada dibalik dinamika kerajinan kapuk di Desa Tegallinggah yang dapat digunakan sebagai sumber belajar sejarah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan lokasi penelitian di Desa Tegallinggah. Penentuan informan menggunakan purposive sampling dan snowball sampling, prosedur pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kemunduran usaha kerajinan kasur dan bantal kapuk di Desa Tegallinggah disebabkan oleh a) Tidak kompeten dalam manajerial, b) Kurang berpengalaman, c) Kurang dapat mengendalikan keuangan, d) Gagal dalam perencanaan, e) Lokasi yang kurang memadai, f) Kurangnya pengawasan peralatan, g) Sikap kurang sungguh-sungguh dalam berusaha, h) Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan kewirausahaan. (2) Pola adaptasi yang dilakukan oleh para pengerajin kapuk yaitu: (a) Adaptasi kultural (b) Adaptasi srtuktural (c) Adaptasi proses produksi (d) Adaptasi sistem pemasaran. (3) Nilai nilai yang dipegang teguh oleh para pengerajin kapuk di Desa Tegallinggah, dari 18 nilai pendidikan karakter menurut Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) yang dimiliki oleh para pengerajin kapuk diantaranya religius, jujur, toleransi,disiplin, kerja keras, kreatif, rasa ingin tahu dan tanggung jawab. Kata kunci: Kerajinan Kapuk, Kemunduran, adaptasi dan nilai-nilai pendidikan karakter.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kerajinan Kapuk, Kemunduran, Adaptasi, Nilai-nilai Pendidikan Karakter.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Sejarah Sosiologi dan Perpustakaan > Program Studi Pendidikan Sejarah (S1)
Depositing User: I Gede Beni Aprisma Yasa
Date Deposited: 24 Feb 2021 10:42
Last Modified: 24 Feb 2021 10:42
URI: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/5487

Actions (login required)

View Item View Item