Sumadita, I Wayan (2022) PENGARUH PELATIHAN PLYOMETRIC STAIR JUMP DAN REACTION BOX JUMP TERHADAP DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN FREKUENSI TENDANGAN LURUS DEPAN ATLET PENCAK SILAT SATRIA MUDA INDONESIA (SMI) BALI TAHUN 2021. Masters thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![[img]](http://repo.undiksha.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Cover)
2029121008-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
2029121008-ABSTRAK.pdf Download (31kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
2029121008-BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (210kB) |
|
Text (BAB II KAJIAN TEORI)
2029121008-BAB II-KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB III METODELOGI PENELITIAN)
2029121008-BAB III METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
2029121008-BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (713kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V PENUTUP)
2029121008-BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (33kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2029121008-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (185kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2029121008-LAMPIRAN.pdf Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan perbedaan pengaruh peningkatan daya ledak otot tungkai dan frekuensi tendangan lurus depan antara atlet yang mengikuti pelatihan plyometric stair jump dengan atlet yang mengikuti pelatihan reaction box jump pada atlet pencak silat SMI Bali. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu (quasi experimental) dengan rancangan the modified non randomized control group pretest-posttest design. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 45 atlet. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes standing broad jump dan tes frekuensi tendangan lurus depan selama 10 detik secepat-cepatnya dan sebanyak -banyaknya. Teknik analisis data menggunakan MANOVA satu jalur pada taraf signifikansi 0,05 untuk hipotesis pertama sedangkan hipotesis kedua dan ketiga menggunakan uji ANAVA satu jalur pada taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil analisis data di peroleh bahwa: (1) Peningkatan daya ledak otot tungkai dan frekuensi tendangan lurus depan, atlet yang mengikuti pelatihan plyometric stair jump lebih baik daripada atlet yang mengikuti pelatihan reaction box jump pada atlet pencak silat SMI Bali (p=0,000). (2) Peningkatan daya ledak otot tungkai, atlet yang mengikuti pelatihan plyometric stair jump lebih baik daripada atlet yang mengikuti pelatihan reaction box jump pada atlet pencak silat SMI Bali (p=0,000). (3) Peningkatan frekuensi tendangan lurus depan, atlet yang mengikuti pelatihan plyometric stair jump lebih baik daripada atlet yang mengikuti pelatihan reaction box jump pada atlet pencak silat SMI Bali (p=0,000). Dapat disarankan kepada pelatih/pembina olahraga menggunakan pelatihan plyometric stair jump dan reaction box jump menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan daya ledak otot tungkai dan frekuensi tendangan lurus depan pada atlet pencak silat. Kata kunci: Pelatihan, Plyometric Stair Jump, Reaction Box Jump, Daya Ledak Otot Tungkai, dan Tendangan Lurus Depan
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Pelatihan, Plyometric Stair Jump, Reaction Box Jump, Daya Ledak Otot Tungkai, dan Tendangan Lurus Depan |
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Pascasarjana > Program Studi Pendidikan Olahraga (S2) |
| Depositing User: | I Wayan Sumadita |
| Date Deposited: | 22 Jul 2022 08:45 |
| Last Modified: | 22 Jul 2022 08:45 |
| URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/12624 |
Actions (login required)
 |
View Item |