Hidayat, Syarif (2023) TINJAUAN YURIDIS KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (STUDI PUTUSAN NOMOR 138/Pid.Sus/2021/PN Sgr). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1914101129-COVER.pdf Download (694kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1914101126-ABSTRAK.pdf Download (29kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1914101126-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (166kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1914101126-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1914101126-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (101kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1914101126-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1914101126-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (48kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1914101126-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (96kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1914101126-LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga dalam perspektif hukum islam dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga serta untuk mengetahui pertimbangan hakim terhadap putusan Nomor 138/Pid.Sus/2021/PN Sgr. Jenis penelitian yang digunakan yaitu hukum normatif. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan mempergunakan data berupa bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder serta bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik studi dokumen. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Hukum Islam dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 pada dasarnya telah memberikan perlindungan hukum terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga. Hukum islam telah mengatur mengenai hukum seseorang yang telah melakukan tindakan kekerasan dalam rumah tangga. Terlebih pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga telah mengatur mengenai hukuman seseorang yang melakukan tindakan kekerasan dalam rumah tangga yaitu di hukum pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp. 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah). Hakim mempertimbangkan bahwa terdakwa telah melakukan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di dalam persidangan hakim berpendapat bahwa pelaku memenuhi unsur-unsur sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 dan dikenakan hukuman 1 bulan penjara. Pertimbangan tersebut telah berdasarkan pada tindakan terdakwa yang telah dianggap memenuhi unsur-unsur sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang KDRT.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tinjauan yuridis, perspektif hukum islam, kekerasan dalam rumah tangga. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Syarif Hidayat |
Date Deposited: | 13 Jul 2023 02:39 |
Last Modified: | 13 Jul 2023 02:39 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/15982 |
Actions (login required)
View Item |