Mahesa, Komang Hendra (2023) PERLINDUNGAN HUKUM DALAM JUAL BELI TANAH DI BAWAH TANGAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1960 TENTANG PERATURAN DASAR POKOK-POKOK AGRARIA. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1914101146-COVER.pdf Download (703kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1914101146-ABSTRAK.pdf Download (31kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1914101146-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (62kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1914101146-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1914101146-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (35kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1914101146-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (259kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1914101146-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (28kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1914101146-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (40kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1914101146-LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis aspek perlindungan hukum bagi pembeli dalam transaksi jual beli hak atas tanah yang dilakukan secara di bawah tangan (dibawah tangan), serta untuk mengevaluasi dampak hukum yang dihadapi oleh pembeli dalam konteks transaksi semacam itu berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif, yang fokus pada pencarian kebenaran berdasarkan aspek normatif hukum karena adanya kekosongan norma. Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif analitis, dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang pelaksanaan peraturan hukum yang didasarkan pada ketentuan hukum yang berlaku. Pengumpulan bahan hukum dilakukan melalui inventarisasi bahan-bahan hukum yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan hukum bagi pembeli dalam transaksi jual beli hak atas tanah yang dilakukan secara di bawah tangan tetap ada, baik dalam bentuk perlindungan hukum secara preventif maupun represif. Perlindungan hukum preventif diberikan berdasarkan Pasal 1491 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, sementara perlindungan hukum secara represif mencakup sanksi seperti denda, ganti rugi, penjara, dan hukuman tambahan lainnya, serta metode penegakan hukum lainnya. Namun, akibat hukum dari transaksi semacam itu adalah pembeli tidak dapat melakukan pendaftaran peralihan hak atas tanah atau mengajukan proses balik nama sertifikatnya ke Kantor Pertanahan Setempat. Selain itu, pembeli juga tidak memiliki alat pembuktian yang kuat jika muncul sengketa atau masalah hukum terkait tanah yang dibeli. Selain itu, pembeli juga terbatas dalam melakukan jaminan sertifikat untuk mendapatkan kredit, karena harus melibatkan penjual tanah yang bersangkutan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Akibat Hukum, Jual Beli, Tanah, Bawah Tangan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Komang Hendra Mahesa |
Date Deposited: | 25 Oct 2023 05:59 |
Last Modified: | 25 Oct 2023 05:59 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/18008 |
Actions (login required)
View Item |