Putri, Ni Made Sefyariani Rahayu (2024) BENTUK PERTANGGUNGJAWABAN NOTARIS TERHADAP PERJANJIAN KAWIN (STUDI KASUS : KANTOR NOTARIS/P.P.A.T MADE SUMADNYANA S.H). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2014101113-COVER.pdf Download (253kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2014101113-ABSTRAK.pdf Download (22kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2014101113-BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (185kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2014101113-BAB II KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (168kB) |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2014101113-BAB III METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB) |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2014101113-BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (40kB) |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2014101113-BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (23kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2014101113-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (178kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2014101113-LAMPIRAN.pdf Download (409kB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji tanggung jawab notaris dalam akad nikah melalui kacamata studi kasus yang melibatkan kantor notaris dan Sumadnyana S.H. Untuk menjamin keamanan hukum atas harta benda baik suami maupun istri, penelitian ini dilatarbelakangi oleh keyakinan bahwa suatu akta yang sah memberikan perlindungan yang maksimal terhadap suatu perkawinan. Penelitian ini antara lain berkaitan dengan dua (2) rumusan masalah yang berbeda: 1) Di Kota Singaraja, bagaimana tugas notaris dalam akad nikah? 2) Di Kota Singaraja, bagaimana cara notaris menyelesaikan perselisihan akad nikah? Metodologi penelitian yang digunakan disini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui teknik studi dokumen, observasi, dan wawancara. Analisis kualitatif dilakukan melalui pendekatan yuridis empiris terhadap data. Salah satu hal penting yang dapat diambil dari studi ini adalah perlunya akad nikah bagi pasangan ras campuran, khususnya mereka yang memiliki aset di Indonesia. Bukti terbaik adalah akta otentik. Apabila suatu akad nikah telah dilaksanakan dan dicatat dengan baik, maka tidak dapat dicabut dalam keadaan apapun. Harta bawaan yang dimiliki sebelum menikah dapat dimasukkan ke dalam perjanjian kawin, bisa dirinci untuk tetap dipisah atau ingin dijadikan harta gono gini/harta bersama. 2) Penyelesaian sengketa perjanjian kawin mutlak dilakukan di kantor pengadilan, dan kapasitas notaris hanya sebagai saksi ahli, dan dipanggil untuk memperlihatkan minuta asli yang ditanda tangani oleh para pihak. Dan kedua pasangan wajib hadir pada saat pembuatan perjanjian kawin.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bentuk, Tanggungjawab, Notaris, Perjanjian Perkawinan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | NI MADE SEFYARIANI RAHAYU PUTRI |
Date Deposited: | 21 Feb 2024 06:17 |
Last Modified: | 21 Feb 2024 06:17 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/19153 |
Actions (login required)
View Item |