Ayu Sintia, Ni Komang (2024) IMPLEMENTASI PASAL 6 AYAT (1) UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2019 TENTANG PERKAWINAN DALAM RELEVANSINYA TERHADAP PENERAPAN SANKSI ADAT LARANGAN SISTEM PERKAWINAN EKSOGAMI DI DESA ADAT TENGANAN PEGRINGSINGAN. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2014101011-COVER.pdf Download (473kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2014101011-ABSTRAK.pdf Download (115kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2014101011-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (386kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2014101011-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (359kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2014101011-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (251kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2014101011-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (736kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2014101011-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (132kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2014101011-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (277kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2014101011-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis terkait bagaimana pelaksanaan penerapan sanksi adat larangan sistem perkawinan eksogami di Desa Adat Tenganan Pegringsingan ditinjau dari substansi Pasal 6 ayat (1) Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan, serta bagaimana dampak dan solusi dari pelarangan praktik perkawinan eksogami terhadap masyarakat Desa Adat Tenganan Pegringsingan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem. Jenis penelitian yang dipergunakan adalah penelitian yuridis empiris dengan menggunakan sifat pendekatan yuridis sosiologis. Lokasi penelitian dilaksanakan di Desa Adat Tenganan Pegringsingan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem. Teknik penentuan sampel dilakukan adalah dengan teknik purposive sampling dengan studi dokumen, observasi, serta wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian skripsi ini ialah deskriptif kualitatif. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pelarangan perkawinan eksogami yang mana penerapannya dikenakan sanksi adat berdasarkan Awig-Awig Desa Adat Tenganan Pegringsingan. Penerapan sanksi adat larangan sistem perkawinan eksogami di Desa Adat Tenganan Pegringsingan tidak sesuai dengan ketentuan substansi Pasal 6 ayat (1) Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan. Adapun dampak yang ditimbulkan dari larangan sistem perkawinan eksogami pengekangan dan pembatasan hak asasi manusia yang mana upaya untuk mengatasinya adalah dengan memperbaharui Awig-Awig Desa Adat serta pola pikir (mindset) masyarakat adat Tenganan Pergringsingan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perkawinan, eksogami, Desa Adat Tenganan Pegringsingan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
Depositing User: | Ni Komang Ayu Sintia |
Date Deposited: | 23 Feb 2024 08:23 |
Last Modified: | 23 Feb 2024 08:23 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/19426 |
Actions (login required)
View Item |