Putra, I Gede Wahyu Putra (2024) PENERAPAN PARAREM SEBAGAI SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL KREDIT MACET DI LEMBAGA PERKREDITAN DESA ADAT BATUR. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![[img]](http://repo.undiksha.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
1817051167-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
1817051167-ABSTRAK.pdf Download (131kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1817051167-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (310kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1817051167-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (413kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1817051167-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PENELITIAN)
1817051167-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (463kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1817051167-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (146kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1817051167-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (201kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1817051167-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktorfaktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kredit macet di LPD Desa Adat Batur, untuk meninjau fungsi sistem persetujuan kredit di Lembaga Perkreditan Desa Adat Batur, dan untuk mengeksplorasi penerapan pararem sebagai mekanisme pengendalian internal dalam menangani kredit macet. Penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif dan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data meliputi dokumentasi, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Sistem persetujuan kredit di Lembaga Perk reditan Desa Adat Batur membatasi kelayakan pemberian kredit hanya untuk warga Desa Adat Batur Batur. Proses pengajuan kredit melibatkan beberapa langkah penting: mengisi formulir aplikasi kredit, LPD menilai calon debitur, mencapai kesepakatan, pencairan kredit kredit, pemantauan oleh LPD, dan akhirnya, pelunasan atau risiko kredit macet. Jumlah pinjaman kredit berkisar antara IDR 500.000 hingga IDR 1.500.000. Baik pemangku kepentingan internal maupun eksternal bertanggung jawab atas kredit macet di LPD Desa Adat Batur . Secara internal, masalah ini berasal dari penerapan peraturan yang tidak efektif. Penyebabnya terutama berasal dari faktor eksternal, khususnya ketidakmampuan konsumen dalam mengelola pinjaman yang diberikan oleh LPD serta persaingan antar lembaga keuang an. Sebagai mekanisme pengendalian kredit macet secara internal, LPD menerapkan "pararem." Nasabah dengan kredit macet akan dikenakan sanksi adat, seperti tidak diizinkan untuk mengikuti upacara adat. Penerapan pararem di LPD Desa Adat Batur terbukti efekt if dalam mengurangi jumlah kredit bermasalah di masyarakat.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Sistem Pengendalian Internal, Sanksi Adat, Kredit Macet |
| Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi > Jurusan Ekonomi dan Akutansi > Program Studi Akuntansi (S1) |
| Depositing User: | I Gede Wahyu Putra |
| Date Deposited: | 11 Nov 2024 01:21 |
| Last Modified: | 11 Nov 2024 01:21 |
| URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/22388 |
Actions (login required)
 |
View Item |