Situmeang, Tulus (2025) ANIMAL WELFARE PADA BUDIDAYA PEMBESARAN UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI TAMBAK BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN (BPPSDMKP). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![]() |
Text (COVER)
2353027001-COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (ABSTRAK)
2353027001-ABSTRAK.pdf Download (274kB) |
![]() |
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2353027001-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (86kB) |
![]() |
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2353027001-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (213kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2353027001-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (218kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2353027001-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 5 PENUTUP)
2353027001-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB) | Request a copy |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2353027001-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (156kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
2353027001-LAMPIRAN.pdf Download (669kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan prinsip animal welfare pada budidaya pembesaran udang vaname (Litopenaeus vannamei) di tambak Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDMKP). Penelitian dilatarbelakangi oleh meningkatnya tuntutan pasar global terhadap standar kesejahteraan hewan (animal welfare) dalam akuakultur, sementara implementasinya di Indonesia masih terbatas. Studi dilakukan dengan pendekatan studi kasus dan deskriptif kuantitatif melalui observasi langsung, wawancara dengan pembudidaya dan staf teknis, serta analisis data sekunder terkait manajemen tambak. Penilaian animal welfare menggunakan empat domain utama, yaitu nutrisi, lingkungan, kesehatan, dan perilaku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan prinsip animal welfare di BPPSDMKP telah dilakukan melalui pengelolaan kualitas air yang konsisten (suhu, pH, salinitas, DO, kecerahan), pemberian pakan yang sesuai kebutuhan nutrisi udang, penerapan biosekuriti untuk pencegahan penyakit, serta pemantauan perilaku dan kesehatan udang secara berkala. Namun, masih ditemukan beberapa tantangan seperti fluktuasi kualitas air, keterbatasan sumber daya manusia terlatih, dan belum optimalnya pemahaman pembudidaya terhadap indikator kesejahteraan udang. Secara keseluruhan, penerapan animal welfare di BPPSDMKP berkontribusi positif terhadap pertumbuhan, tingkat kelangsungan hidup (SR), dan kualitas panen udang vaname. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan pelatihan bagi pembudidaya, penguatan regulasi, serta pengembangan indikator evaluasi yang lebih komprehensif untuk mendukung keberlanjutan budidaya udang vaname di Indonesia.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Animal welfare, udang vaname, budidaya intensif, BPPSDMKP, kesejahteraan hewan, akuakultur berkelanjutan. |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Biologi dan Perikanan Kelautan > Program Studi Bioteknologi Perikanan (D4) |
Depositing User: | Tulus Romora Situmeang |
Date Deposited: | 05 Jun 2025 08:57 |
Last Modified: | 05 Jun 2025 08:57 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/24327 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |