Maharani, Bunga Putri (2025) ANALISIS PUTUSAN HAKIM TERHADAP PENERAPAN PEMBELAAN SECARA TERPAKSA YANG MELAMPAUI BATAS (NOODWEER EXCESS) BAGI TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN (Studi Putusan No. 15/Pid. B/2016/PN. MII). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![[img]](http://repo.undiksha.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
2114101113-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
2114101113-ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2114101113-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2114101113-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2114101113-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2114101113-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2114101113-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2114101113-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2114101113-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Studi ini bermaksud untuk (1) mengevaluasi analisis hakim dalam menjatuhkan Putusan Nomor 15/Pid.B/2016/PN.MII, serta (2) mengkaji penerapan konsep membela diri yang berlebihan dalam penganiayaan berdasarkan putusan tersebut. Teknik yang dipakai adalah studi hukum normatif, dengan pendekatan yang mencakup analisis undang-undang, pendekatan konseptual, serta studi kasus. Bahan hukum yang dijadikan sumber mencakup regulasi, teori-teori hukum, serta putusan yang sudah bersifat final dan mengikat terkait dengan konsep pembelaan terpaksa berlebih (noodweer excess) dalam kasus penganiayaan. Cara pengumpulan bahan hukum dilakukan melalui telaah pustaka. Berdasarkan Keputusan Nomor 15/Pid.B/2016/PN.MII, terduga Nur Tang dinyatakan bersalah atas perbuatan penganiayaan seperti yang tercantum dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP, namun tidak dijatuhi pidana karena memenuhi unsur noodweer excess. Dengan demikian, dalam kasus ini, penerapan prinsip noodweer excess sudah sesuai. Meskipun begitu, dalam perkara-perkara sejenis, sering kali ditemukan perbedaan dalam putusan hakim, yang mencerminkan ketidakkonsistenan dalam pemberian vonis. Kondisi ini dapat berujung pada ketidakmerataan dan ketidakadilan dalam penggunaan pembelaan terpaksa di pengadilan.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Penerapan, Hakim, Pembelaan Secara Terpaksa |
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan > Program Studi Ilmu Hukum (S1) |
| Depositing User: | Bunga Putri Maharani |
| Date Deposited: | 12 Jun 2025 04:30 |
| Last Modified: | 12 Jun 2025 04:30 |
| URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/24435 |
Actions (login required)
 |
View Item |