Imadani, Ni Putu Beatrice Shinta (2022) ANALISIS NOVEL IMPERFECT: A JOURNEY TO SELF ACCEPTANCE KARYA MEIRA ANASTASIA SEBAGAI SUMBER BELAJAR SOSIOLOGI DI SMA. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA.
![[img]](http://repo.undiksha.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER)
1814091007-COVER.pdf Download (902kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1814091007-ABSTRAK.pdf Download (225kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
1814091007-BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (495kB) |
|
Text (BAB II KAJIAN TEORI)
1814091007-BAB II KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (739kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III METODELOGI PENELITIAN)
1814091007-BAB III METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (538kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
1814091007-BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V PENUTUP)
1814091007-BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (483kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1814091007-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (382kB) |
|
Text (LAMPIRAN BIODATA)
1814091007-LAMPIRAN BIODATA.pdf Download (43kB) |
Abstract
Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui: (1) struktur kepribadian tokoh utama Meira Anastasia dalam novel Imperfect: A Journey to Self Acceptance; (2) bentuk kekerasan simbolik terhadap tokoh Meira; (3) aspek-aspek yang berpotensi sebagai sumber belajar Sosiologi di SMA untuk Kelas X. Penulisan ini merupakan penulisan dengan metode deskriptif kualitatif yang menggunakan jenis data berupa novel dan literature lainnya. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik studi pustaka, teknik baca dan catat, serta teknik verbatim. Selain itu, untuk menguji keabsahan data penulis menggunakan analisis Wacana model Teu A. Van Djik. Penulisan ini berlandaskan pada teori Psikoanalisa Sigmund Frued, teori Semiotika Roland Barthes, teori Kekerasan Simbolik Pierre Bourdieu, dan konsep sumber belajar. Adapun hasil penulisan ini yaitu, 1) Struktur kepribadian tokoh utama dalam novel Imperfect menjelaskan penokohan Meira Anastasia diklasifikasikan berdasarkan id, ego, dan superego. Hasilnya Id pada diri Meira menunjukkan adanya hasrat atau keinginan yang bersifat biologis seperti hasrat kenyamanan, kenikmatan, dan keamanan. Ego pada diri Meira ditunjukan dengan kemampuannya untuk mengontrol emosi. Superego pada diri Meira ditunjukkan dengan adanya kemampuan mengendalikan diri dan berpikir bijak berlandaskan pada nilai dan norma; 2) Representasi kekerasan simbolik yang dialami oleh Meira Anastasia berupa ; 3) Aspek-aspek dalam novel Imperfect yang berpotensi sebagai sumber belajar Sosiologi di SMA berdasarkan pada tiga aspek taksonomi bloom: a) ranah kognitif diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan wawasan berupa faktor pembentukan kepribadian individu, syarat hubungan sosial, bentuk hubungan sosial, serta proses dan dampak hubungan sosial; b) ranah afektif, pada ranah ini diharapkan dapat menginternalisasikan nilai dan norma sehingga dapat membentuk watak peserta didik ke arah yang lebih baik; c) ranah psikomotorik luaran yang diharapkan pada ranah ini ialah penerapan etika dan sopan santun dalam melakukan interaksi dengan orang lain. Kata Kunci: Body Shaming, Kekerasan Simbolik, Sumber Belajar
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Body Shaming, Kekerasan Simbolik, Sumber Belajar |
| Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
| Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Sejarah Sosiologi dan Perpustakaan > Program Studi Pendidikan Sosiologi (S1) |
| Depositing User: | Ni Putu Beatrice Shinta Imadani |
| Date Deposited: | 18 Jul 2022 01:17 |
| Last Modified: | 18 Jul 2022 01:17 |
| URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/11437 |
Actions (login required)
 |
View Item |