Priastomo, Moh. Akmal Singgih (2024) IDENTIFIKASI HIDANGAN KHAS PADA TRADISI DEKAHAN DI DESA PRUPUH KECAMATAN PANCENG KABUPATEN GRESIK. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
Desember SKRIPSI_MOH._AKMAL_SINGGIH_PRIASTOMO (1) (1) (1).pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
1915081009_ABSTRAK_watermark.pdf Download (324kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1915081009_BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1915081009_BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1915081009_BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 PEMBAHASAN)
1915081009_BAB 4 PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1915081009_BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (476kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1915081009_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (697kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1915081009_LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian deskriptif kualitatif ini bertujuan mengidentifikasi hidangan khas, memperoleh cara penyajian, dan memperoleh makna hidangan khas tradisi dekahan. Sumber data adalah primer dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Identifikasi hidangan khas adalah (1) tumpeng nasi putih bermakna kebahagiaan, keberuntungan, dan rezeki, bentuk kerucut interpretasi gunung dan doa, metu dalan kang lempeng, cabai lambang semangat. Lauk pauk berupa ikan asin bermakna kerukunan, ayam goreng bermakna pengorbanan, telur rebus bermakna pitulungan dan andom rejeki, sayur urap bermakna kehidupan, tahu dan tempe bermakna kesederhanaan. Teknik penyajian adalah bancaan membentuk kelompok kecil; (2) tumpeng nasi kuning simbol kemakmuran. Lauk pauk berupa telur dadar simbol proses hidup, kering tempe simbol kerendahan hati, perkedel kentang simbol kekeluargaan, ayam bakar simbol baik dan buruk, mie kuning goreng simbol umur panjang, sambal goreng kentang hati simbol menerima cobaan, dan sambal bawang simbol menjaga lisan. Teknik penyajian adalah bancaan membentuk kelompok kecil; (3) buah-buahan dan jajanan berupa pisang simbol gaweo seneng, jeruk simbol jaba jero kudu mathuk, dan nanas simbol wong urip aja nggragas, bubur beras simbol tombo pegel, kucur simbol kenikmatan, pudak simbol cinta, rengginang simbol persatuan, rangen simbol wangi, nagasari simbol persaudaraan, jenang jubung sebagai harapan doa, wingko simbol keseriusan, serabih simbol besar, dan apem simbol pengampunan. Teknik penyajian adalah bancaan membentuk kelompok kecil; dan (4) minuman berupa wedang secang. Teknik pengolahan adalah ngodog, ngoreng, ngukus, ngurap, numis, tunu, dikaru/diaron.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dekahan, hidangan khas, identifikasi, makna simbolis |
Subjects: | L Education > L Education (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Kejuruan > Jurusan Teknologi Industri > Program Studi Pendidikan Vokasional Seni Kuliner (S1) |
Depositing User: | Moh. Akmal Singgih Priastomo |
Date Deposited: | 08 Jan 2024 02:08 |
Last Modified: | 08 Jan 2024 02:08 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/18296 |
Actions (login required)
View Item |