SUTIARSANA, PUTU RIAN (2024) Goa Raksasa” di Desa Giri Emas dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sejarah di SMA. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2014021001-COVER.pdf Download (3MB) |
|
Text (ABSTRAK)
2014021001-ABSTRAK.pdf Download (457kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2014021001-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (486kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN PUSTAKA)
2014021001-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (503kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2014021001-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Download (485kB) |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2014021001-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2014021001-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (452kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2014021001-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (460kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2014021001-LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Peninggalan “Goa Raksasa” berlokasi di Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali. Goa tersebut seperti terowongan air dan dikenal angker oleh masyarakat setempat, juga memiliki kaitan dengan subak dan Tri Hita Karana (THK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebutan “Goa Raksasa” di Desa Giri Emas, bukti-bukti yang bisa menjelaskan mengenai “Goa Raksasa” di Desa Giri Emas dan aspek-aspek dari “Goa Raksasa” di Desa Giri Emas yang berpotensi sebagai sumber belajar sejarah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode penelitian sejarah melalui beberapa langkah yaitu heuristik (mencari sumber-sumber sejarah) dengan metode; observasi, wawancara dan studi dokumen, kemudian langkah berikutnya kritik sumber sejarah untuk menentukan autentisitas (keaslian) dan kredibilitas (dapat dipercaya) sumber sejarah melalui kritik ekstern dan intern, selanjutnya interpretasi yaitu menafsirkan sumber-sumber sejarah dan historiografi yaitu penulisan sejarah dengan prinsip penulisan konsep berpikir diakronis sinkronis yang berdasarkan 5W+1H juga dengan bantuan ilmu bantu arkeologi dan menggunakan pendekatan segi-segi sosial dari berbagai pendekatan (eklektik). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa disebutnya “Goa Raksasa” yaitu sejarah “Goa Raksasa” periode jaman Bali Kuno dengan dibangunnya “Goa Raksasa” pada tahun Saka 933 atau 1011 Masehi pada masa pemerintahan Raja Anak Wungsu dan berlanjut ke jaman Revolusi dengan makna mitos Raksasa yang menculik penari Rejang, kemudian bukti-bukti yang dapat menjelaskan “Goa Raksasa” dengan bukti; keadaan di dalam goa, perkebunan dan saluran air tradisional berukuran kecil dekat goa, jarak goa dengan sumber air, kepercayaan masyarakat setempat Desa Giri Emas dan sekitarnya terhadap “Goa Raksasa”, juga dengan pendapat lainnya. Pada aspek-aspek dari “Goa Raksasa” yang berpotensi sebagai sumber belajar sejarah di SMA yaitu dilihat dari aspek; pengetahuan, spiritual, sosial, peninggalan, historis yang disusun dalam Modul Ajar agar dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar sejarah di SMA.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | “Goa Raksasa”, Giri Emas, sumber belajar sejarah |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) > D051 Ancient History D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Sejarah Sosiologi dan Perpustakaan > Program Studi Pendidikan Sejarah (S1) |
Depositing User: | Putu Rian Sutiarsana |
Date Deposited: | 05 Jul 2024 02:32 |
Last Modified: | 05 Jul 2024 02:32 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/20298 |
Actions (login required)
View Item |