Mahayani, Ni Nengah Dwi Sri (2025) Vihara Dharma Ratna Dan Klenteng Zhong Yi Miao Di Kelurahan Semarapura Kauh, Klungkung, Bali (Sejarah, Nilai Multikultur, Dan Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sejarah Di SMA). Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![]() |
Text (COVER)
2114021017-COVER.pdf Download (440kB) |
![]() |
Text (ABSTRAK)
2114021017-ABSTRAK.pdf Download (49kB) |
![]() |
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2114021017-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (207kB) |
![]() |
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2114021017-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (236kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2114021017-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (134kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2114021017-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 5 PENUTUP)
2114021017-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (51kB) | Request a copy |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2114021017-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (228kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
2114021017-LAMPIRAN.pdf Download (723kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menggali sejarah berdirinya Vihara Dharma Ratna dan Klenteng Zhong Yi Miao yang terletak di Kelurahan Semarapura Kauh, Klungkung, Bali, mengkaji nilai-nilai multikultur yang diaktualisasikan oleh komunitas Tionghoa melalui aktivitas keagamaan di kedua tempat ibadah tersebut, serta kontekstualisasi Vihara Dharma Ratna dan Klenteng Zhong Yi Miao beserta nilai-nilai multikultur yang terkandung di dalamnya sebagai sumber belajar sejarah. Metode penelitian yang digunakan meliputi tahapan dalam penelitian sejarah, yaitu heuristik dilakukan untuk mengumpulkan sumber-sumber sejarah, kritik sumber dilakukan untuk memeriksa sumber-sumber sejarah yang sudah dikumpulkan, interpretasi dilakukan untuk menafsirkan fakta-fakta sejarah dan historiografi menulis fakta-fakta tersebut menjadi peristiwa sejarah. Berdasarkan hasil penelitian, pendirian Vihara Dharma Ratna dan Klenteng Zhong Yi Miao merupakan manifestasi dari kolaborasi keyakinan Buddha dan Konghuchu yang dibangun oleh komunitas Tionghoa Klungkung setelah periode kebebasan dalam memperlihatkan tradisi dan agama di masa Reformasi. Pembangunan kedua tempat ibadah tersebut dimulai pada tahun 2002 dan diresmikan pada tahun 2007. Keberadaan kedua tempat ibadah dalam satu areal tersebut memperlihatkan harmoni multikultur yang tercipta dari kesamaan sebagai etnis Tionghoa yang terkena dampak kebijakan politik. Nilai-nilai tersebut diwujudkan melalui praktik ajaran Buddha yang dilakukan di Vihara Dharma Ratna dan praktik tradisi di Klenteng Zhong Yi Miao, sehingga muncul nilai religius, nilai komunikasi, nilai demokratis, nilai peduli sosial, nilai kebersamaan, nilai toleransi, dan nilai persatuan. Vihara Dharma Ratna dan Klenteng Zhong Yi Miao berpotensi digunakan sebagai sumber belajar sejarah untuk siswa SMA. Vihara Dharma Ratna sesuai dengan materi pada Fase E di kelas 10, yaitu masuknya agama Budha ke Nusantara dan Klenteng Zhong Yi Miao relevan dengan materi pada Fase F di kelas 12 yang membahas tentang kebijakan politik di masa Reformasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Vihara, Klenteng, Nilai Multikultur, Sumber Belajar |
Subjects: | L Education > LA History of education |
Divisions: | Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > Jurusan Sejarah Sosiologi dan Perpustakaan > Program Studi Pendidikan Sejarah (S1) |
Depositing User: | Ni Nengah Dwi Sri Mahayani |
Date Deposited: | 14 May 2025 07:49 |
Last Modified: | 14 May 2025 07:49 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/24105 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |