Dewana, I Gede Jose (2025) IDENTIFIKASI SPESIES DAN KEANEKARAGAMAN GENETIK PENYU PADA TELUR YANG GAGAL TETAS DI KAWASAN PENANGKARAN BALI SELATAN MENGGUNAKAN METODE DNA BARCODING LOKUS CONTROL REGION MITOKONDRIA. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
![]() |
Text (COVER)
2113091025-COVER.pdf Download (296kB) |
![]() |
Text (ABSTRAK)
2113091025-ABSTRAK.pdf Download (116kB) |
![]() |
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2113091025-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (138kB) |
![]() |
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2113091025-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (406kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2113091025-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (161kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2113091025-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (251kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB 5 PENUTUP)
2113091025-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (113kB) | Request a copy |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2113091025-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (143kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
2113091025-LAMPIRAN.pdf Download (533kB) |
Abstract
Data genetik penyu di Bali Selatan masih terbatas dengan sebagian besar penelitian terdahulu memanfaatkan sampel indukan hidup, sedangkan pemanfaatan telur gagal tetas sebagai sumber informasi genetik masih jarang dilakukan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi spesies dan keanekaragaman genetik telur penyu gagal tetas di kawasan penangkaran Bali Selatan menggunakan metode DNA barcoding lokus control region. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif eksploratif. Penelitian dilakukan di tiga penangkaran berbeda yang ada di wilayah Bali Selatan, yaitu Sari Segara (Biaung), Sindu Dwarawati (Sanur), dan Pulau Penyu Bulih (Tanjung Benoa). Sampel yang digunakan adalah telur penyu gagal tetas sebanyak total 6 (enam) sampel yang dianalisis secara molekuler menggunakan DNA barcoding dan analisis data genetik. Hasil identifikasi menunjukkan seluruh sampel adalah spesies Lepidochelys olivacea (penyu lekang) dengan tingkat kemiripan sekuen sebesar 99,54% - 100% dan query coverage sebesar 89 - 99% terhadap data GenBank. Analisis filogenetik menunjukkan pengelompokan keenam sampel dalam satu clade yang sama dengan nilai jarak genetik intraspesifik berkisar antara 0 - 0,008. Analisis keanekaragaman genetik menunjukkan nilai keragaman haplotipe (Hd) sebesar 0,86667 dan keragaman nukleotida (π) sebesar 0,00306, dengan total 4 haplotipe berbeda dan 6 situs polimorfisme. Hasil penelitian menunjukkan telur penyu gagal tetas masih mengandung materi genetik yang layak untuk dianalisis, serta mengindikasi penyu lekang merupakan spesies yang dominan ditemukan di wilayah Bali Selatan. Kata kunci: Penyu, DNA barcoding, control region, keanekaragaman genetik, Bali Selatan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QL Zoology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Biologi dan Perikanan Kelautan > Program Studi Biologi (S1) |
Depositing User: | I Gede Jose Dewana |
Date Deposited: | 15 Aug 2025 08:39 |
Last Modified: | 15 Aug 2025 08:39 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/26954 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |