Pengaruh Model E-Learning berbasis Group Investigation terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa di SMA

Krisparinama, Cokorda Gde (2020) Pengaruh Model E-Learning berbasis Group Investigation terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa di SMA. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

[img] Text (COVER)
1613021017-COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text (ABSTRAK)
1613021017-Abstrak.pdf

Download (204kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1613021017-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (429kB)
[img] Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1613021017-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (334kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1613021017-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (830kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1613021017-BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASANdocx.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (803kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 PENUTUP)
1613021017-BAB 5 PENUTUP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (216kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
1613021017-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (338kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
1613021017-LAMPIRAN.pdf

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang belajar degan model E-Learning berbasis Group Investigation dan model E-Learning berbasis Direct Intruction. Penelitian ini adalah eksperimen kuasi menggunakan pretest-posttest non-equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah 6 kelas (215 siswa) siswa kelas XI MIPA SMA Negeri 1 Ubud Tahun ajaran 2019/2020. Sempel penelitian adalah 2 kelas (72 siswa) yang ditentukan secara assignment random sampling, sehingga terpilih siswa kelas XI MIPA 1 sebagai kelompok eksperimen dan siswa XI MIPA 6 sebagai kelompok kontrol. Data keterampilan berpikir kritis dikumpulkan dengan tes keterampilan berpikir kritis yang terdiri dari 16 butir berbentuk esai. Data dianalisis dengan analisis deskriptif dan analisis kovarian (ANAKOVA) satu jalur. Pengujian hipotesis dilakukan pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan secara signifikan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang belajar dengan model E-Learning berbasis Group Investigation dan yang belajar dengan model E-Learning berbasis Direct Intruction (F* = 6,119; p<0,05). Keterampilan berpikir kritis siswa yang belajar dengan model E-Learning berbasis Group Investigation (M = 80,03; SD = 7,62, kategori baik) secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan yang belajar dengan model E-Lerning berbasis Direct Intruction (M = 63,06,13; SD = 8,80, kategori cukup). Implikasinya, bahwa dalam rangka pencapaian berpikir kritis siswa dalam pembelajaran fisika di SMA, mereka sebaiknya difasilitasi dengan model E-Learning berbasis Group investigation.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: e-learning, group investigation, direct instruction, keterampilan berpikir kritis, pembelajaran fisika
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA > Program Studi Pendidikan Fisika (S1)
Depositing User: Cokorda Gde Krisparinama
Date Deposited: 29 Jul 2020 07:50
Last Modified: 29 Jul 2020 07:50
URI: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/3447

Actions (login required)

View Item View Item