ETNOKIMIA MASYARAKAT BALI TENTANG TANAMAN MERAMBAT MENURUT LONTAR USADA TARU PREMANA SEBAGAI MATERI PEMBELAJARAN KIMIA

Yuliamiastuti, Ida Ayu Anom (2020) ETNOKIMIA MASYARAKAT BALI TENTANG TANAMAN MERAMBAT MENURUT LONTAR USADA TARU PREMANA SEBAGAI MATERI PEMBELAJARAN KIMIA. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

[img] Text (COVER)
1613031014-COVER.pdf
Download (499kB)
[img] Text (ABSTRAK)
1613031014-ABSTRAK.pdf
Download (52kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1613031014-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf
Download (413kB)
[img] Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1613031014-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (620kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1613031014-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (458kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1613031014-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 PENUTUP)
1613031014-BAB 5 PENUTUP.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (371kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
1613031014-DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (452kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
1613031014-LAMPIRAN.pdf
Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan jenis tanaman merambat yang dimanfaatkan oleh masyarakat Bali sebagai obat menurut lontar Usada Taru Premana beserta manfaat dan kandungan kimia yang dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran kimia di SMK Farmasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian etnografi dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman melalui tiga tahap, di antaranya analisis sebelum di lapangan, analisis selama berada di lapangan, dan analisis setelah pengumpulan data berakhir. Pada hasil penelitian digunakan tujuh jenis tanaman merambat sebagai obat, yaitu daun kentut (Paedera foetida L.), mentimun (Cucumis sativus L.), cabai jawa (Piper retrofractum Vahl.), sirih hijau (Pipper bettle L.), semanggi (Marsilea crenata C. Presl.), kembang teleng (Clitoria ternatea), dan pegagan (Centella asiatica). Masing-masing tanaman tersebut memiliki kandungan kimia utama yang khas seperti alkaloid, flavonoid, saponin, dan fenolik yang dapat dimanfaatkan sebagai obat penyakit tertentu. Pengetahuan etnokimia yang dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran kimia di SMK Farmasi meliputi pengelompokkan tanaman merambat, kandungan kimia, dan pemanfaatan tanaman merambat sebagai obat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: kandungan kimia, obat, pembelajaran kimia, tanaman merambat.
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Kimia > Program Studi Pendidikan Kimia (S1)
Depositing User: Ida Ayu Anom Yuliamiastuti
Date Deposited: 24 Jul 2020 08:31
Last Modified: 24 Jul 2020 08:31
URI: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/2249

Actions (login required)

View Item View Item