Simangungsong, Anita (2024) TENUN ULOS DALAM UPACARA ADAT MAMBOSURI DAN UPACARA ADAT PATAMPE GOAR PADA ETNIK BATAK TOBA DI HUTABAYU RAJA KABUPATEN SIMALUNGUN. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1915011043-COVER.pdf Download (605kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1915011043-ABSTRAK.pdf Download (212kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1915011043-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (288kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1915011043-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (609kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODE PENELITIAN)
1915011043-BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (256kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1915011043-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (833kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1915011043-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1915011043-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (224kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1915011043-LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan, (1) Jenis-jenis, (2) Cara penggunaan, dan (3) Makna tenun ulos dalam upacara adat mambosuri dan upacara adat patampe goar pada etnik Batak Toba di Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian dilakukan di Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun. Sumber data penelitian adalah kepala adat, ahli budaya, dan masyarakat Batak Toba. Variabel penelitian adalah tenun ulos upacara adat mambosuri dan upacara adat patampe goar etnik Batak Toba. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi, dilengkapi instrumen berupa lembar observasi dan lembar wawancara. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif dengan proses reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ialah, (1) Jenis-jenis tenun ulos terbagi dalam dua kategori, yaitu ulos bintang maratur dan ulos mangiring sebagai ulos utama, sedangkan ulos ragi hotang, ulos suri-suri ganjang, ulos ragi idup, dan ulos sadum sebagai ulos pendukung, (2) Cara penggunaan tenun ulos terdiri dari tiga cara, yaitu diuloshon, diabithon, dan dihadanghon, dan (3) Makna tenun ulos ialah doa, harapan, restu, kebahagiaan, ucapan syukur, dan peringatan. Muncul dari kepercayaan dan penilaian masyarakat yang sesuai dengan jenis ulos, upacara adat, dan penerimanya. Dengan demikian disimpulkan, upacara adat mambosuri dan upacara adat patampe goar pada etnik Batak Toba di Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun menggunakan 6 jenis ulos dengan cara penggunaan, dan makna yang berbeda.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | batak toba, ulos, upacara adat |
Subjects: | H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Kejuruan > Jurusan Teknologi Industri > Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (S1) |
Depositing User: | Anita Firent Simangunsong |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 08:04 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 08:04 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/18703 |
Actions (login required)
View Item |