Winarsa, I Wayan (2020) ANALISIS PENGELOLAAN PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI SATU ATAP (SATAP) 1 TEMBUKU. Masters thesis, UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA.
Text (COVER)
1723071006-COVER.pdf Download (448kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1723071006-ABSTRAK.pdf Download (272kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1723071006-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (302kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1723071006-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (353kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1723071006-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (309kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1723071006-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (436kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1723071006-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1723071006-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (511kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1723071006-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membedah pengelolaan pembelajaran IPA di Sekolah Menengah Pertama Negeri Satu Atap (Satap) 1 Tembuku. Fokus penelitian ini merupakan aspek pengelolaan pembelajaran yakni; proses perencanaan, pelaksanaan pembelajaran, penilaian, dan pengawasan, serta faktor pendukung dan penghambat dari pengelolaan pembelajaran IPA secara keseluruhan. Penelitian ini tergolong penelitian kualitatif dengan rancangan studi kasus. Data dikumpulkan dengan melakukan studi dokumen, wawancara, dan observasi yang dianalisis secara interpretatif dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan pembelajaran IPA di SMPN Satap 1 Tembuku belum optimal dengan pemaparan sebagai berikut: 1) Dokumen rancangan pelaksanaan pembelajaran yang dikembangkan melalui kegiatan workshop dan musyawarah guru mata pelajaran belum sesuai dengan atuaran dan tidak dimuat rubrik penilaian dan lembar kerja siswa dalam dokumen perencanaan. Silabus yang digunakan guru diadopsi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bangli. 2) Pelaksanaan pembelajaran mengacu pada tiga tahapan yaitu pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup. Implementasi dari dokumen perencanaan belum berjalan dengan baik. Tidak terlihat adanya pendekatan saintifik dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas VII yang menggunakan kurikulum 2013 sebagai acuan. 3) Proses penilaian belum terlaksana sesuai dengan aturan karena lebih menekankan pada aspek kognitif. 4) Pengawasan yang dilakukan sudah optimal. Pengesahan dokumen perencanaan guru dilakukan secara bertahap. Faktor penghambat pengelolaan pembelajaran di antaranya; a) Minimnya sarana/prasarana pembelajaran, b) kehadiran pengawas eksternal yang belum maksimal, dan c) belum terlaksananya tahapan-tahapan pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran. Faktor pendukung pengelolaan pembelajaran di antaranya; a) kegiatan workshop dan musyawarah guru yang rutin dilakukan berdampak pada tahapan perencanaan, b) penggunaan media pada proses pembelajaran, c) pengesahan dokumen perencanaan secara bertahap, dan d) guru membawa dokumen perencanaan ke dalam kelas.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pengelolaan, pembelajaran IPA, satu atap (satap) |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA > Program Studi Pendidikan IPA (S2) |
Depositing User: | I Wayan Winarsa |
Date Deposited: | 28 Jul 2020 16:17 |
Last Modified: | 28 Jul 2020 16:17 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/2786 |
Actions (login required)
View Item |