Chandra, I Made Krisna Adi (2024) PILIHAN METODE PENGAJARAN GURU BAHASA INGGRIS SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KABUPATEN BADUNG : ANALISIS DARI PERSPEKTIF PENGALAMAN MENGAJAR. Doctoral thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1639021003-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
1639021003-ABSTRAK.pdf Download (57kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
1639021003-BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB II KAJIAN TEORI)
1639021003-BAB II KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy |
|
Text (BAB III METODELOGI PENELITIAN)
1639021003-BAB III METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
1639021003-BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V PENUTUP)
1639021003-BAB V PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (922kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1639021003-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1639021003-LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengkaji metode pengajaran yang digunakan oleh guru-guru Bahasa Inggris. Penelitian kualitatif ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Badung pada bulan Agustus sampai November 2021. Penelitian ini melibatkan enam orang guru Bahasa Inggris di kabupaten Badung yang terdiri dari tiga guru berpengalaman dan tiga guru belum berpengalaman. Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan yaitu, dua guru berpengalaman menerapkan metode pengajaran ceramah dan grammar translation method. seorang guru berpengalaman menggunakan metode pengajaran kolaboratif, dua orang guru belum berpengalaman menggunakan metode enacting the stories dan games, seorang guru belum berpengalaman menggunakan metode grammar translation method dan audiolingual. Dapat disimpulkan bahwa guru belum berpengalaman yang cenderung menggunakan metode pengajaran inovatif sebesar (66 %), dan guru berpengalaman menggunakan metode pengajaran klasikal atau yang umum digunakan (66 %). Metode pengajaran tersebut digunakan oleh guru berpengalaman karena metode tersebut sesuai dengan kondisi ruangan kelas tempat pengajaran dilakukan pada masing-masing sekolah. Adapun gambaran singkat ruangan kelas pada masing-masing sekolah tersebut sebagai berikut; luas 50m2, daya tampung 40 murid, ruang kelas bersebelahan dengan ruang kelas lain, dan tidak terdapat peredam suara pada dinding. Kondisi ruang kelas tersebut membuat guru berpengalaman memilih menggunakan metode klasikal atau umum seperti grammar translation method dan audiolingual. Metode tersebut digunakan agar pengajaran Bahasa Inggris dapat dilakukan tanpa menimbulkan gangguan pada murid yang berada di ruang kelas lain. Sedangkan, guru belum berpengalaman menggunakan metode inovatif. Metode inovatif ini menghasilkan suara yang lebih banyak dibandingkan dengan metode klasikal atau umum. Kondisi ini dapat menimbulkan gangguan pada murid yang berada di kelas lain. Dalam kajian lebih lanjut, ditemukan bahwa proses adaptasi guru belum berpengalaman di lingkungan sekolah belum sempurna. Mereka memerlukan waktu setidaknya lima tahun untuk dapat melakukannya.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengalaman mengajar, metode pengajaran. guru berpengalaman, guru belum berpengalaman |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Pascasarjana > Program Studi Pendidikan Bahasa (S3) |
Depositing User: | I Made Krisna Adi Chandra |
Date Deposited: | 23 Feb 2024 06:09 |
Last Modified: | 23 Feb 2024 06:09 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/19362 |
Actions (login required)
View Item |