KERAJINAN KAIN TENUN TRADISIONAL DI DESA SUKARARA KABUPATEN LOMBOK TENGAH

Sandi, Septian Ari (2025) KERAJINAN KAIN TENUN TRADISIONAL DI DESA SUKARARA KABUPATEN LOMBOK TENGAH. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.

[img] Text (COVER)
2112031008-COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text (ABSTRAK)
2112031008-ABSTRAK.pdf

Download (244kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2112031008-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf

Download (294kB)
[img] Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2112031008-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (790kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2112031008-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (289kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2112031008-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5 PENUTUP)
2112031008-BAB 5 PENUTUP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (197kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
2112031008-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (221kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
2112031008-LAMPIRAN.pdf

Download (966kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alat dan bahan yang digunakan, proses pembuatan, serta motif-motif kain tenun yang dihasilkan di Desa Sukarara. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kulitatif dan dengan pendekatan deskriptif. Subjek dari penelitian ini yaitu pemilik galeri Patuh Coonperative Art Shop dan pengrajin kain tenun di Desa Sukarara Kabupaten Lombok Tengah. Dan objek dari penelitian adalah alat dan bahan yang di gunakan, Proses pembuatan, dan motif-motif kain tenun yang di hasilkan di Desa Sukarara Kabupaten Lombok Tengah. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi, observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan. Teknik analisis data menggunakan analisis domain dan analisis taksonomi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) alat dan bahan yang digunakan merupakan alat tradisional (gedogan), yang terdiri dari jajak, lekot, tali lekot, tutuk, berire, apit, sisir (suri), pendiring, trudak, penengon, penggun kecil, penggun besar, banban, anek, peyinting benang, dan sendok. Bahan utama yang diperlukan adalah benang (2) Proses pembuatan kain tenun meliputi beberapa tahapan, yaitu proses persiapan benang, proses ngani, proses memasukkan benang kedalam sisir atau suri, proses penggulungan (begulung), proses pembuatan motif, dan proses menenun. (3) Motif-motif kain tenun yang dihasilkan sangat beragam dan sarat makna, di antaranya adalah Motif Subahnale Bulan Bekurung, Motif Wayang, motif Subahnale Lepang (Kodok), Motif Subahnale Keker Atau Merak, Motif Subahnale Bintang Empat, Motif Alang atau Lumbung, Motif Rangrang, Motif Tokek, Motif Subahnale Panah, Motif Kembang Komak, Motif Ragi Genep, Motif Mahkota Dewa, Motif Bulan Bekurung, dan Motif Subahnale Nanas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Alat dan Bahan, Proses Pembuatan, Motif
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
N Fine Arts > NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Jurusan Seni dan Desain > Program Studi Pendidikan Seni Rupa (S1)
Depositing User: Septian Ari Sandi
Date Deposited: 08 Aug 2025 01:30
Last Modified: 08 Aug 2025 01:30
URI: http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/26631

Actions (login required)

View Item View Item