Ramadhan, Rian (2023) Potensi Perumahan Hindia-Belanda "Kwarasan" sebagai Objek Wisata Sejarah di Kota Magelang. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
1915011052-COVER.pdf Download (647kB) |
|
Text (ABSTRAK)
1915011052-ABSTRAK.pdf Download (193kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
1915011052-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (293kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
1915011052-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (220kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
1915011052-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
1915011052-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (970kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
1915011052-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (179kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
1915011052-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (166kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
1915011052-LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Bangunan Perumahan Kwarasan adalah bangunan peninggalan Belanda berbentuk komplek perumahan yang dulunya digunakan sebagai hunian sehat untuk para pejabat dan masyarakat Belanda saat terjadinya wabah penyakit pes di awal tahun 1932. Kwarasan berasal dari bahasa Jawa “waras” yang berarti “sehat”. Sesuai dengan lokasi Rumah Sakit Paru-Paru yang dibangun di sana untuk melayani kebutuhan masyarakat metropolitan setempat dan sekitarnya, maka istilah “sehat” dapat diartikan sebagai usaha menuju rumah sehat atau lebih tepatnya Kawasan yang sehat. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan potensi Perumahan Hindia-Belanda “Kwarasan” sebagai objek wisata sejarah di Kota Magelang. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif sementara metode yang digunakan adalah metode observasi dan wawancara dengan instrumen berupa lembar observasi serta pedoman wawancara. Data dianalisis menggunakan indikator 4 (empat) A komponen objek wisata (Attraction, Amenities, Ancilliary, Accesibility) dengan analisis Miles dan Huberman (collection, reduction, display, conclusion drawing/verification). Hasil dari penelitian menunjukan bahwa terdapat potensi pada Perumahan Hindia-Belanda “Kwarasan” sebagai objek wisata sejarah di Kota Magelang yaitu 1. Atraksi (Attraction) diantaranya tersedianya daya tarik pemandangan alam, budaya dan buatan di Perumahan Kwarasan. 2. Aksesibilitas (Accessibility) diantaranya tersedianya kendaraan umum, akses jalan yang baik, kondisi lalu lintas yang baik. 3. Amenitas (Amenity) diantaranya terdapat prasarana umum, fasilitas umum dan fasilitas pariwisata pada Perumahan Kwarasan. 4. Tambahan (Ancillary) diantaranya terdapat pemasaran, pembangunan fisik dan peraturan perundang-undangan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Potensi Perumahan Kwarasan, Wisata sejarah, Cagar budaya |
Subjects: | A General Works > AZ History of Scholarship The Humanities D History General and Old World > D History (General) > D731 World War II D History General and Old World > D History (General) > D880 Developing Countries D History General and Old World > DH Netherlands (The Low Countries) L Education > LA History of education N Fine Arts > NA Architecture R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine T Technology > TS Manufactures Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z719 Libraries (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Kejuruan > Jurusan Teknologi Industri > Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (S1) |
Depositing User: | Rian Ramadhan |
Date Deposited: | 28 Aug 2023 06:42 |
Last Modified: | 28 Aug 2023 06:42 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/17343 |
Actions (login required)
View Item |