Putri, I Dewa Ayu Ary Prisilia (2025) Hubungan Tingkat Stres Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lanjut Usia di Posyandu Lansia Desa Sambangan. Undergraduate thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2118011051-COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (ABSTRAK)
2118011051-ABSTRAK.pdf Download (677kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2118011051-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (686kB) |
|
Text (BAB 2 KAJIAN TEORI)
2118011051-BAB 2 KAJIAN TEORI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODELOGI PENELITIAN)
2118011051-BAB 3 METODELOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (963kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN)
2118011051-BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2118011051-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (673kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2118011051-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (383kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2118011051-LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Seseorang yang telah mencapai masa perkembangan terakhir dalam hidup, rentan terkena penyakit degeneratif, salah satunya hipertensi. Penderita hipertensi di seluruh dunia terjadi dari rentang usia 30-70 tahun sejumlah 1,28 miliar penduduk. Di Indonesia, khususnya di Bali, kasus hipertensi masih cukup tinggi, yaitu sebanyak 11.424 orang tercatat hipertensi atau sekitar 0,27% dari total 4,3 juta penduduk pada tahun 2018. Stres ialah salah satu faktor risiko yang bisa menyebabkan hipertensi dengan cara mengaktifkan sistem saraf simpatis lalu tekanan darah dapat mengalami peningkatan secara perlahan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui adanya hubungan antara tingkat stres dengan kejadian hipertensi pada lanjut usia di Posyandu Lansia Desa Sambangan. Desain penelitian ini ialah observasional analitik dengan pendekatan (cross sectional). Sampel dipilih dengan teknik consecutive sampling dengan jumlah sampel 60 responden. Hasil penelitian mengenai tingkat stres didapatkan sejumlah 39 orang tidak mengalami stres (65%), 11 lansia mengalami stres ringan (18,3%), 9 lansia mengalami stres sedang (15%), 1 lansia dengan stres tingkat berat (1,7%), serta tidak terdapat responden yang memiliki stres sangat berat. Hasil penelitian mengenai hipertensi didapatkan sebanyak 26 orang memiliki tekanan darah normal (43,3%), prehipertensi sebanyak 10 orang (16,7%), diikuti dengan 17 orang hipertensi tingkat 1 (28,3%), dan sebanyak 7 orang hipertensi tingkat 2 (11,7%). Nilai signifikansi penelitian ini ialah 0,003, didapatkan hasil koefisien korelasi (r) 0,379 dengan arah korelasi positif (+). Sehingga, dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan kejadian hipertensi pada lanjut usia di Posyandu Lansia Desa Sambangan (p=0,003) dengan kekuatan korelasi yang lemah (r=0,379).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hipertensi, stres, lansia |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RC Internal medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1) |
Depositing User: | I Dewa Ayu Ary Prisilia Putri |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 01:19 |
Last Modified: | 21 Jan 2025 01:19 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/22800 |
Actions (login required)
View Item |