SUMA ARTADI, MADE (2023) PERANCANGAN ULANG DESAIN KEMASAN GARAM TRADISIONAL PRODUK “LAUT BALI” DI DESA TEJAKULA, BULELENG, BALI. Diploma thesis, Universitas Pendidikan Ganesha.
Text (COVER)
2002071007-COVER.pdf Download (927kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2002071007-ABSTRAK.pdf Download (321kB) |
|
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
2002071007-BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (535kB) |
|
Text (BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA)
2002071007-BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (410kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3 METODE PERANCANGAN)
2002071007-BAB 3 METODE PERANCANGAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (438kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4 HASIL KARYA DAN PEMBAHASAN)
2002071007-BAB 4 HASIL KARYA DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5 PENUTUP)
2002071007-BAB 5 PENUTUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
2002071007-DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (308kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
2002071007-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Desa Tejakula terkenal sebagai kawasan pertanian garam di Bali yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi sentra kawasan pertanian yang berbasis pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism). Pertanian garam tradisional di Desa Tejakula menggunakan cara tradisional yang diwariskan secara turun-temurun dan dikenal karena rasanya yang unik dan kandungan mineralnya yang tinggi. Potensi pasar garam tradisional produksi petani lokal di Desa Tejakula yang cukup menjanjikan memberikan peluang bagi perusahaan pengolah garam tradisional, yakni perusahaan yang bernama “Laut Bali” yang didirikan oleh bapak Made Widnyana untuk mengolah garam tradisional menjadi butiran kristal untuk diperjual-belikan. Namun proses produksi garam terkendala dalam hal pengemasan produk yang kurang diperhatikan, dimana masih menggunakan kemasan plastik dengan label sederhana dan belum mampu merepresentasikan produk dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan perancangan ulang desain kemasan garam tradisional produk "Laut Bali" di Desa Tejakula. Perancangan ulang ini bertujuan memberikan desain kemasan yang menarik, inovatif, dan merepresentasikan identitas produk. Dengan demikian, diharapkan produk garam tradisional tersebut memiliki daya saing yang lebih baik serta dapat dikenal dan bisa menjaugkau pasar yang lebih luas lagi. Dalam metode perancangan media ini meliputi pemilihan media berkarya, pemaparan konsep dari setiap media dan proses finnishing. Hasil perancangan ini adalah berupa media utama yakni desain kemasan produk dan beberapa media pendukung sebagai media promosi produk, antara lain seperti logo, paperbag produk, x-banner, papan nama, stationary kits (kartu nama, kop surat, stampel, dan amplop), sosial media post (instagram feed), desain seragam kerja (apron / celemek kerja dan hairnet topi kerja), dan merchandise (t-shirt).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perancangan Ulang, Kemasan, Garam Tradisional, Desa Tejakula |
Subjects: | N Fine Arts > NC Drawing Design Illustration N Fine Arts > NE Print media N Fine Arts > NX Arts in general Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Jurusan Seni dan Desain > Program Studi Desain Komunikasi Visual (D3) |
Depositing User: | Made Suma Artadi |
Date Deposited: | 24 Jul 2023 06:21 |
Last Modified: | 24 Jul 2023 06:21 |
URI: | http://repo.undiksha.ac.id/id/eprint/16706 |
Actions (login required)
View Item |